● online
- Tales of the Caliph: Harun ar-Rasyid dan Cerita-Ce
- Yang Lebih Bijak Daripada Peri
- Kani Kosen, Sebuah Revolusi
- Dampak Geomorfik Erupsi Gunungapi Samalas 1257
- Mengenal Lebih Dekat Wayang Kulit Purwa; Kisah, Ni
- Citra Pemerintah Di Era Digital
- Burned Alive: Kisah Nyata yang Mengguncangkan tent
- Kesultanan Ternate: Sejarah Sosial Ekonomi dan Pol
- Diskon ❯ Semua buku didiskon mulai 10%
- Asli ❯ Kami menjual buku asli, dari penerbit. Tidak menjual buku bajakan, repro, kw atau ilegal lainnya
- Pengiriman ❯ Pengiriman ke seluruh Indonesia, pengiriman ke luar negeri sila WA kami
- Pembayaran ❯ Transfer Bank, Dompet Elektronik (Link Aja, Dana, Go Pay, OVO)
- Pengadaan ❯ Menerima pengadaan buku untuk perpustakaan
Max Havelaar
Penulis : Multatuli
Tebal : 396 hlm
Ukuran : 15 x 23 cm
Penerbit : Narasi
Deskripsi :
“Nak, jika mereka memberitahumu bahwa aku adalah bajingan yang tidak memiliki keberanian melakukan keadilan…, bahwa banyak ibu yang meninggal karena kesalahanku…, ketika mereka berkata bahwa ayah melalaikan tugas yang telah mencuri berkah dalam kepalamu…, oh, Max, Max, beritahu mereka betapa menderitanya aku!”
Multatuli
Multatuli merupakan nama samaran dari Eduard Douwes Dekker. Dia adalah anggota Dewan Pengawas Keuangan Pemerintah Belanda yang pertama kali ditempatkan di wilayah Batavia (Hindia-Belanda) pada 1840. Tahun 1842 ia meminta untuk dipindahkan ke Sumatra Barat. Di tahun yang sama pula, ia dipindahkan ke Natal, Sumatra Utara, untuk bertugas sebagai Kontelir. Baru setelah itu, dirinya ditugaskan di wilayah Lebak, Banten.
Selama bertugas sebagai perpanjangan tangan kolonial Belanda, Eduard Douwes Dekker justru menolak tegas model pemerintahan Belanda. Ke-tidakadilan, perampasan, serta penjajahan merupakan titik awal dari kritik dan penolakannya. Seorang Eduard Douwes Dekker jauh lebih memalingkan perhatiannya kepada fenomena kelaparan, penderitaan, serta ketertindasan yang dialami rakyat pribumi di Hindia-Belanda, terutama di wilayah yang pernah menjadi tempatnya bertugas.
Buku ini ditulis Multatuli di sebuah losmen yang disewanya di Belgia, pada musim dingin tahun 1859. Tulisannya merupakan kritik tajam yang telah “membuka”sebagian besar mata publik dunia, tentang betapa perihnya arti dari sebuah penindasan (kolonialisme). Dengan sebuah keyakinan yang ter-manifestasikan dalam ungkapan, “Ya, aku bakal dibaca”, Multatuli berjuang menghadirkan sebuah mahakarya sastra yang patut menjadi pelajaran bagi seluruh bangsa.
Max Havelaar
Berat | 400 gram |
Kondisi | Baru |
Dilihat | 1.518 kali |
Diskusi | Belum ada komentar |
Penulis : Abu Abdullah Muhammad al-Jihsiyari Tebal : 604 hlm Ukuran : 15 x 23 cm Penerbit : Diva Press Deskripsi Kisah 1001 Malam Jilid 6 dimulai dari malam ke-589 hingga malam ke-737. Lima hikayat pertama merupakan kelanjutan dari Hikayat Tipu Daya Wanita pada jilid sebelumnya. Hikayat paling fantastis di jilid ini adalah kegilaan seorang… selengkapnya
Rp 110.500 Rp 130.000Penulis : Berliana Nugraheni Tebal : x + 252 hlm Ukuran : 14 x 21 cm Penerbit : Calibri Media Deskripsi : Suatu hari nanti, kuingin kau ceritakan mimpi-mimpimu yang tersisa. Kuyakin kau pun memiliki talentamu sendiri yang berharga. Ingatlah bahwa harapan itu tidak akan pernah sirna. Berlarilah, hiduplah, gambarlah masa depan penuh warna. Cerita… selengkapnya
Rp 76.500 Rp 90.000Penulis : Franz Kafka Tebal : 460 hlm Ukuran : 14 x 20 cm Penerbit : Diva Press Deskripsi : Kastil disiapkan untuk publikasi setelah kematian Kafka oleh Max Brod dan diterbitkan oleh Kurt Wolff Verlag di Munich pada tahun 1926. Teks ini berhenti di peristiwa saat K. meninggalkan Frieda merawat Jeremias di Herrenhof. Brod… selengkapnya
Rp 76.500 Rp 90.000Penulis : Naguib Mahfouz Tebal : 136 hlm Ukuran : 14 x 20 cm Penerbit : Basabasi Deskripsi : Mahfouz memainkan pola klasiknya dalam mengeksplorasi tema pernikahan lintas kelas, spiritualitas, dan kenyataan pahit dari kehidupan yang genting. Jaafar Ibrahim Sayyed al-Rawi, tokoh utama dalam novel Mahfouz yang baru saja diterjemahkan ini, dipandu oleh motonya, “biarkan… selengkapnya
Rp 46.750 Rp 55.000Penulis : Arthur Conan Doyle Tebal : 144 hlm Ukuran : Penerbit : Noktah Deskripsi : Dalam cerita Misteri di Wisma Wisteria, Holmes bakal dipertemukan dengan lawan yang sama-sama tangguh. Diawali dengan kejadian aneh ketika tuan Eccles ditinggalkan sendirian di Wisma Wisteria setelah malam sebelumnya ia diundang menginap oleh seorang pemuda Spanyol bernama Garcia. Keanehan… selengkapnya
Rp 46.750 Rp 55.000Penulis : Purwadmadi Admadipura Tebal : x + 356 hlm Ukuran : 14 x 21 cm Penerbit : Spektrum Nusantara Deskripsi : Sinden, hanya dikenal di pentas wayang. Acap kali disamakan dengan perempuan murahan yang rela menjadi simpanan lelaki hidung belang. Tak jarang, dianggap pula sebagai profesi rendahan, bahkan perempuan buangan. Dengan latar belakang penculikan… selengkapnya
Rp 178.330 Rp 209.800Penulis : Yetti A.KA Tebal : 184 hlm Ukuran : 14 x 20 cm Penerbit : Diva Press Deskripsi : Langit berwarna merah pekat. Seorang perempuan orang tua tunggal membaca pertanda alam lewat kartu tarot. Seekor anjing raksasa mati dibunuh dengan cara mengenaskan. Seorang perempuantua yang lebih suka bercakap-cakap dengan arwah anak dan suaminya. Anak gadis berjiwa dewasa… selengkapnya
Rp 46.750 Rp 55.000Penuli : Muna Masyari Tebal : 130 hlm Ukuran : 14 x 20 cm Penerbit : Diva Press Deskripsi : Apa yang salah dari prosesi rokat? Seharusnya kau memahami bagaimana orang terdahulu berdoa. Berdoa bagi mereka tak cukup sekadar menadah tangan atau merapal potongan ayat-ayat Al-Quran. Mengenakan kain putih bersih adalah simbol doa agar disucikan… selengkapnya
Rp 49.300 Rp 58.000Penuli : Adi Zamzam Tebal : 136 hlm Ukuran : 14 x 20 cm Penerbit : Basabasi Deskripsi : Bungo si anak Rimba memilih untuk tidak ikut mlangun. Dia tetap tinggal di pemukiman terakhirnya sementara sanak keluarganya bergerak menuju tanah baru. Bungo telah percaya bahwa dunia lebih luas dari sebatas hutan dan perempuan bisa punya… selengkapnya
Rp 49.300 Rp 58.000Penulis : Wulan Murti Tebal : iv + 268 hlm Ukuran : 14 x 21 cm Penerbit : Andi Deskripsi : Setahun telah berlalu, Kim Na Eun kini menjadi anak kelas 2 dan memiliki adik kelas yang unik-unik. Ditinggalkan oleh orang-orang yang sebelumnya membadaikan perasaan Kim Na Eun, dia harus menjadi murid hebat sekaligus anak… selengkapnya
Rp 61.200 Rp 72.000
Belum ada komentar, buka diskusi dengan komentar Anda.