Whatsapp

Ada yang ditanyakan?
Klik untuk chat dengan customer support kami

CS
● online
CS
● online
Halo, perkenalkan saya CS
baru saja
Ada yang bisa saya bantu?
baru saja
Kontak Kami
Member Area
Rp
Keranjang Belanja

Oops, keranjang belanja Anda kosong!

  • Diskon ❯ Semua buku didiskon mulai 10%
  • Asli ❯ Kami menjual buku asli, dari penerbit. Tidak menjual buku bajakan, repro, kw atau ilegal lainnya
  • Pengiriman ❯ Pengiriman ke seluruh Indonesia, pengiriman ke luar negeri sila WA kami
  • Pembayaran ❯ Transfer Bank, Dompet Elektronik (Link Aja, Dana, Go Pay, OVO)
  • Pengadaan ❯ Menerima pengadaan buku untuk perpustakaan
Beranda » Agama » Mengindonesiakan Ekonomi Islam
click image to preview activate zoom
Diskon
15%

Mengindonesiakan Ekonomi Islam

Rp 42.500 Rp 50.000
Hemat Rp 7.500
ISBN978-602-258-049-2
Stok Tersedia
Kategori Agama, Ekonomi Bisnis
Tentukan pilihan yang tersedia!
Pemesanan lebih cepat! Pesan Langsung
Bagikan ke

Mengindonesiakan Ekonomi Islam

Penulis     : Addiarahman

Tebal         : 14,5 x 21 cm

Ukuran     : 308 hlm

Penerbit   : Ombak

Deskripsi :

Realisasi sistem ekonomi Islam belumlah terlaksana, khususnya secara substansial. Beberapa lembaga keuangan yang notabene adalah dinamo yang memegang peranan vital dalam gerak ekonomi Islam, khususnya di Indonesia, masih saja belum sempat menyibukkan diri dalam usaha pemaslahatan umat. Padahal di tengah karut marutnya kesejahteraan rakyat akibat sistem ekonomi
bangsa yang sedikit banyak masih berporos pada konsep “ndoro-isme” [baca: feodalisme), penerapan ekonomi Islam dapat menjadi suatu solusi yang amat penting. Hal tersebut adalah nyata adanya karena kesejahteraan suatu pihak bukan hanya ditentukan oleh dirinya sendiri, melainkan oleh pihak lain, dan ekonomi Islam sudah mengatur dan menjaminnya.
Kemampuan negosiasi dan akomodasi sistem ekonomi modern (baca: Barat) terhadap kearifan lokal ekonomis bangsa ini adalah sesuatu yang senantiasa harus kita renungkan dan pertanyakan. Toh nyatanya selama puluhan tahun hidup dengan sistem ekonomi yang kapitalistik tidak membuat rakyat hidup sejahtera; tapi memang pihak-pihak yang mempunyai “kuasa” untuk melakukan konspirasi kesejahteraannya jauh lebih terjamin, atau singkatnya sosial Darwinisme masih jalan terus. Kearifan lokal ekonomis dalam negara 17.000 pulau ini memang selalu patut untuk diperhitungkan, serta menggiurkan untuk dipelajari; dan sayangnya ekonomi Islam lebih mempunyai kekuatan untuk bernegosiasi dan mengakomodasi nilai-nilai positif dari kearifan lokal ekonomis bangsa ini ketimbang ekonomi modern, sehingga tidaklah salah jika bahkan ekonomi Islam pun juga rahmatan lil alamin.

Tags: , ,

Mengindonesiakan Ekonomi Islam

Berat 300 gram
Kondisi Baru
Dilihat 597 kali
Diskusi Belum ada komentar

Belum ada komentar, buka diskusi dengan komentar Anda.

Silakan tulis komentar Anda

Produk Terkait

Produk yang sangat tepat, pilihan bagus..!

Berhasil ditambahkan ke keranjang belanja
Lanjut Belanja
Periksa
Produk Quick Order

Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak dibawah: