Whatsapp

Ada yang ditanyakan?
Klik untuk chat dengan layanan pelanggan kami

Pemasaran
● online
Pemasaran
● online
Halo, perkenalkan saya Pemasaran
baru saja
Ada yang bisa saya bantu?
baru saja
Kontak Kami
Member Area
Rp
Keranjang Belanja

Oops, keranjang belanja Anda kosong!

  • Diskon ❯ Semua buku didiskon mulai 10%
  • Asli ❯ Kami menjual buku asli, dari penerbit. Tidak menjual buku bajakan, repro, kw atau ilegal lainnya
  • Pengiriman ❯ Pengiriman ke seluruh Indonesia, pengiriman ke luar negeri sila WA kami
  • Pembayaran ❯ Transfer Bank, Dompet Elektronik (Link Aja, Dana, Go Pay, OVO), QRIS
  • Pengadaan ❯ Menerima pengadaan buku untuk perpustakaan
Beranda » Ekonomi » Ekonomi Bisnis » Tunneling dan Corporate Governance
click image to preview activate zoom
Diskon
15%

Tunneling dan Corporate Governance

Rp 25.500 Rp 30.000
Hemat Rp 4.500
ISBN979-420-947-3
Stok Tersedia
Kategori Ekonomi Bisnis
Tentukan pilihan yang tersedia!
Pemesanan lebih cepat! Pesan Langsung
Bagikan ke

Tunneling dan Corporate Governance

Penulis     : Ratna Chandra dan Sugiharto

Tebal         : 92 hlm

Ukuran     : 14,5 x 21 cm

Penerbit   : UGM Press

Deskripsi :

Secara harfiah, tunnel berarti terowongan. Terowongan adalah tembusan dalam tanah atau gunung (untuk jalan kereta api, mobil, air, dan sebagainya). Dalam istilah keuangan, tunneling adalah transfer sumber daya keluar dari perusahaan untuk kepentingan pemegang saham pengendali. Jika terowongan digunakan untuk jalan air, kereta, atau mobil, maka tunneling dalam istilah keuangan merupakan proses untuk mengalirkan sumber daya keluar dari perusahaan untuk kepentingan pemegang saham pengendali.

Tunneling terjadi di dunia bisnis, namun sulit terdeteksi oleh otoritas legal. Rendahnya penegakan hukum, sistem corporate governance yang buruk, dan rendahnya kualitas disclosure di Indonesia, menyebabkan kasus-kasus tunneling tidak terdeteksi. Permasalahan tunneling merupakan salah satu penyebab terjadinya krisis Asia 1997–1999. Jika tidak dikendalikan, tunneling dapat menyebabkan kerugian bagi perusahaan, masyarakat, pemegang saham nonpengendali (minoritas), bahkan menyebabkan kerugian negara.

Struktur kepemilikan grup pada perusahaan publik di Indonesia menyebabkan hampir seluruh perusahaan publik di Indonesia melakukan transaksi pihak berelasi. Beberapa transaksi berelasi bertujuan untuk efisiensi dan untuk meningkatkan kesejahteraan grup. Akan tetapi, dalam kondisi tertentu transaksi antarpihak berelasi dapat memberikan peluang bagi pemegang saham pengendali atau eksekutif perusahaan untuk melakukan tunneling atau mengambil keuntungan pribadi dengan mengorbankan kepentingan pemegang saham nonpengendali. Penyalahgunaan transaksi antarpihak berelasi menjadi tantangan utama bagi integritas perkembangan pasar modal Asia. Penertiban transaksi pihak berelasi tersebut menjadi garis depan reformasi corporate governance Asia. Buku ini membahas mengenai model prediksi tunneling, yaitu model untuk mendeteksi penyalahgunaan transaksi berelasi dan efektivitas corporate governance dalam mencegah aktivitas tunneling.

 

Tags: ,

Tunneling dan Corporate Governance

Berat 100 gram
Kondisi Baru
Dilihat 1.470 kali
Diskusi Belum ada komentar

Belum ada komentar, buka diskusi dengan komentar Anda.

Silahkan tulis komentar Anda

Produk Terkait

Produk yang sangat tepat, pilihan bagus..!

Berhasil ditambahkan ke keranjang belanja
Lanjut Belanja
Periksa
Produk Quick Order

Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak dibawah: