Whatsapp

Ada yang ditanyakan?
Klik untuk chat dengan layanan pelanggan kami

Pemasaran
● online
Pemasaran
● online
Halo, perkenalkan saya Pemasaran
baru saja
Ada yang bisa saya bantu?
baru saja
Kontak Kami
Member Area
Rp
Keranjang Belanja

Oops, keranjang belanja Anda kosong!

  • Diskon ❯ Semua buku didiskon mulai 10%
  • Asli ❯ Kami menjual buku asli, dari penerbit. Tidak menjual buku bajakan, repro, kw atau ilegal lainnya
  • Pengiriman ❯ Pengiriman ke seluruh Indonesia, pengiriman ke luar negeri sila WA kami
  • Pembayaran ❯ Transfer Bank, Dompet Elektronik (Link Aja, Dana, Go Pay, OVO), QRIS
  • Pengadaan ❯ Menerima pengadaan buku untuk perpustakaan
Beranda » Sosial Politik » Perjumpaan Islam Ideologis dan Islam Kultural
click image to preview activate zoom
Diskon
15%

Perjumpaan Islam Ideologis dan Islam Kultural

Rp 85.000 Rp 100.000
Hemat Rp 15.000
ISBN978-623-6166-85-7
Stok Tersedia
Kategori Sosial Politik

Buku ini berisi delapan hasil penelitian yang telah dimuat di jurnal baik dalam maupun luar negeri. Prof. Dr. Media Zainul Bahri, M.A. meneliti secara mendalam perbandingan pemikiran Gus Dur dengan Abraham J. Heschel, peran Jaringan Islam Liberal (JIL) dalam diskursus pemikiran Islam, wacana relasi agama dan sains dalam lanskap pemikiran Muslim Indonesia, fenomena ustadz selebritis dan dakwahtainment, upaya Edwin Wieringa dalam menguak eksotisme Muslim Nusantara, ketegangan pemikiran antara Edward Said dan Ibnu Warraq, serta meneropong misteri dan mitor Protokol Tetua Zion melalui novel Prague Cemetery karya Umberto Eco. Tema-tema tersebut diurai dan diberi signifikansi dengan gambaran mutakhir pandangan dan pemikiran Islam Indonesia dalam “rumah besar” Islam ideologis dan Islam kultural. Selamat membaca!

Tentukan pilihan yang tersedia!
Pemesanan lebih cepat! Pesan Langsung
Bagikan ke

Perjumpaan Islam Ideologis dan Islam Kultural

Penulis     : Media Zainul Bahri

Tebal         : 476 hlm

Ukuran     :

Penerbit   : Ircisod

Deskripsi :

Islam ideologis dan Islam kultural merupakan “rumah besar” Islam Indonesia era modern. Di dalam dua rumah itu, ternyata kita menemukan varian “label” yang cukup heterogen: tradisionalis, modernis, neo-modernis, post-tradisionalis, liberal, revivalis-puritan, Islamis, modernis-reformis, dan lain-lain. Namun, di dalam buku ini, kita akan melihat bahwa tipologi tersebut sebenarnya cukup longgar sehingga mudah mencair dan meleleh: satu paham atau satu kelompok dapat tercampur bersama-sama dengan paham atau kelompok lain sehingga memunculkan bentuk-bentuk pemahaman dan tipologi keislaman yang baru. Hal ini dikarenakan mereka berjumpa dalam ruang “sejarah”, yang perjumpaan tak jarang melahirkan pemikiran-pemikiran baru yang mencerahkan, di samping juga konflik horizontal yang memilukan.

Buku ini berisi delapan hasil penelitian yang telah dimuat di jurnal baik dalam maupun luar negeri. Prof. Dr. Media Zainul Bahri, M.A. meneliti secara mendalam perbandingan pemikiran Gus Dur dengan Abraham J. Heschel, peran Jaringan Islam Liberal (JIL) dalam diskursus pemikiran Islam, wacana relasi agama dan sains dalam lanskap pemikiran Muslim Indonesia, fenomena ustadz selebritis dan dakwahtainment, upaya Edwin Wieringa dalam menguak eksotisme Muslim Nusantara, ketegangan pemikiran antara Edward Said dan Ibnu Warraq, serta meneropong misteri dan mitor Protokol Tetua Zion melalui novel Prague Cemetery karya Umberto Eco. Tema-tema tersebut diurai dan diberi signifikansi dengan gambaran mutakhir pandangan dan pemikiran Islam Indonesia dalam “rumah besar” Islam ideologis dan Islam kultural. Selamat membaca!

Tags: ,

Perjumpaan Islam Ideologis dan Islam Kultural

Berat 500 gram
Kondisi Baru
Dilihat 1.131 kali
Diskusi Belum ada komentar

Belum ada komentar, buka diskusi dengan komentar Anda.

Silahkan tulis komentar Anda

Produk Terkait

Produk yang sangat tepat, pilihan bagus..!

Berhasil ditambahkan ke keranjang belanja
Lanjut Belanja
Periksa
Produk Quick Order

Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak dibawah: