• Diskon ❯ Semua buku didiskon mulai 10%
  • Asli ❯ Kami menjual buku asli, dari penerbit. Tidak menjual buku bajakan, repro, kw atau ilegal lainnya
  • Pengiriman ❯ Pengiriman ke seluruh Indonesia, pengiriman ke luar negeri sila WA kami
  • Pembayaran ❯ Transfer Bank, Dompet Elektronik (Link Aja, Dana, Go Pay, OVO)
  • Pengadaan ❯ Menerima pengadaan buku untuk perpustakaan
Beranda » Budaya » Ilmu Jawa Kuno: Sanghyang Tattwajnana Nirmala Nawaruci
click image to preview activate zoom
Diskon
20%

Ilmu Jawa Kuno: Sanghyang Tattwajnana Nirmala Nawaruci

Rp 140.000 Rp 175.000
Hemat Rp 35.000
Kode978-602-70105-5-0
Stok Habis
Kategori Budaya

Kitab ini merupakan mahakarya Mpu Siwamurti pada zaman Majapahit, sebuah pedoman bagi pribadi-pribadi di masa lalu untuk mencari Sang Guru Sejati. Pada masa Jawa Baru, rontal ini lantas diadaptasi menjadi Sêrat Dewa Ruci oleh Raden Ngabehi Yasadipura II, kakek Raden Ngabehi Ranggawarsita. Kitab warisan Nusantara yang sangat penting ini kini disuguhkan dalam teks asli, terjemahan, dan uraian atas simbol-simbol yang terkandung di dalamnya.

Tentukan pilihan yang tersedia!
OUT OF STOCK
Maaf, produk ini tidak tersedia.
Bagikan ke

Ilmu Jawa Kuno: Sanghyang Tattwajnana Nirmala Nawaruci

Penulis     : Damar Shashangka

Tebal         : 620 hlm

Ukuran     : 15,5 x 23,5 cm

Penerbit   : Dolphin

Deskripsi:

Raden Werkodhara diperintah gurunya, Danghyang Drona, untuk mencari Banyu Mahapawitra, yaitu air suci sumber kehidupan alam semesta. Ia bertemu sepasang ular besar yang sejatinya adalah widyadhara dan widyadhari yang terkena kutuk dan harus tinggal di tempat tersembunyi: Sumur Si Dorangga. Banyu Mahapawitra tak ditemukan di sana, namun ia berhasil melukat dua ular tersebut sehingga kembali ke wujud asalnya. Raden Werkodhara diperintah lagi menuju sebuah tanah lapang yang wingit: Têgal Si Andhadawa. Ia bertemu raksasa mengerikan yang sejatinya adalah penjelmaan Sanghyang Indra. Banyu Mahapawitra pun tak ditemukan di sana, namun Sanghyang Indra berhasil dilukat olehnya.

Ketiga kalinya, Raden Werkodhara diperintah untuk terjun ke samudra agung, Lawaṇa Udadhi, tanpa bekal apa pun. Itu berarti, ia diperintah untuk mati. Karena keteguhannya, kengerian akan kematian tiada membuatnya gentar. Ia pun memasuki samudra liar yang penuh gejolak, badai, petir, dan guntur. Matilah Raden Werkodhara! Tubuhnya terombang-ambing, terhempas ke sana-kemari oleh gelombang. Namun, di dalam kematiannya, Sanghyang Acintya, Dia yang melampaui segala hal, Dia yang menjadi tiang kehidupan alam semesta, mendadak terbit di dalam diri sejatinya. Dialah Sang Guru Sejati! Dialah Sanghyang Nawaruci! Dan dengan kemunculan Sanghyang Nawaruci, bangkitlah Raden Werkodhara dari kematian.

Kitab ini merupakan mahakarya Mpu Siwamurti pada zaman Majapahit, sebuah pedoman bagi pribadi-pribadi di masa lalu untuk mencari Sang Guru Sejati. Pada masa Jawa Baru, rontal ini lantas diadaptasi menjadi Sêrat Dewa Ruci oleh Raden Ngabehi Yasadipura II, kakek Raden Ngabehi Ranggawarsita. Kitab warisan Nusantara yang sangat penting ini kini disuguhkan dalam teks asli, terjemahan, dan uraian atas simbol-simbol yang terkandung di dalamnya.

 

Tags: ,

Ilmu Jawa Kuno: Sanghyang Tattwajnana Nirmala Nawaruci

Berat 600 gram
Kondisi Baru
Dilihat 4.257 kali
Diskusi Belum ada komentar

Belum ada komentar, buka diskusi dengan komentar Anda.

Silahkan tulis komentar Anda

Produk Terkait

Produk yang sangat tepat, pilihan bagus..!

Berhasil ditambahkan ke keranjang belanja
Lanjut Belanja
Periksa